Pengaruh Pemberian Deksametason Terhadap Kadar D Dimer Plasma pada Pasien Tumor Otak
DOI:
https://doi.org/10.36408/mhjcm.v3i1.205Abstract
Latar belakang : Kanker meningkatkan risiko trombosis dan meningkatkan kadar D dimer melalui disfungsi endotelial akibat VEGF yang diproduksi sel kanker. Terapi deksametason memperbaiki sawar darah otak dengan menurunkan VEGF, sehingga mengurangi edema vasogenik. Deksametason diperkirakan dapat menurunkan kadar D dimer plasma pada pasien tumor otak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pemberian deksametason dengan kadar Ddimer plasma pasien tumor otak. Metode : Penelitian ini menggunakan model eksperimental kuasi terhadap 17 pasien tumor otak, yang direkrut secara konsekutif, dan tidak dalam kemoterapi atau radioterapi. Diagnosis tumor otak didasarkan pada CT sken kepala dan D dimer plasma diukur dengan ELISA (Sysmex). Seluruh pasien diberikan terapi deksametason, dan kadar D dimer diukur sebelum dan 4 hari setelah pengobatan deksametason. Uji t berpasangan digunakan untuk menguji perubahan kadar D dimer. Hasil : Responden penelitian ini adalah perempuan sebanyak 11 (64,7%) pasien, sedangkan laki-laki sebanyak 6 (35,3%) pasien, dan terbanyak berada kelompok usia 41-50 tahun sebanyak 9 (52,9%) orang. Keadaan hiperkoagulasi (peningkatan kadar D dimer >500 ng/ml) pada sebanyak 6 (35,3%) pasien. Kanker yang paling sering adalah meningioma sebanyak 10 (58,8%) pasien, diikuti oleh glioma sebanyak 4 (23,5%) pasien dan metastase otak pada 3 (17,6%) pasien. Tidak terdapat perbedaan pada kadar D Dimer plasma antara pra dan pasca terapi deksametason (p=0,658). Terdapat hubungan yang bermakna antara jenis tumor otak (intra dan extra-axial) terhadap perubahan kadar D dimer plasma (p=0,029). Simpulan : Pemberian deksametason pada pasien dengan tumor otak tidak mempengaruhi kadar D dimer plasma
Downloads
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyrights Notice
Copyrights:
Researchers publishing manuscrips at Medica Hospitalis: Journal of Clinical Medicine agree with regulations as follow:
Copyrights of each article belong to researchers, and it is likewise the patent rights
Researchers admit that Medica Hospitalia: Journal of Clinical Medicine has the right of first publication
Researchers may submit manuscripts separately, manage non exclusive distribution of published manuscripts into other versions (such as: being sent to researchers’ institutional repository, publication in the books, etc), admitting that manuscripts have been firstly published at Medica Hospitalia: Journal of Clinical Medicine
License:
Medica Hospitalia: Journal of Clinical Medicine is disseminated based on provisions of Creative Common Attribution-Share Alike 4.0 Internasional It allows individuals to duplicate and disseminate manuscripts in any formats, to alter, compose and make derivatives of manuscripts for any purpose. You are not allowed to use manuscripts for commercial purposes. You should properly acknowledge, reference links, and state that alterations have been made. You can do so in proper ways, but it does not hint that the licensors support you or your usage.